Perhitungan cadangan bauksit berdasarkan kepada data penyebaran bauksit, ketebalan, dan jarak antar test pit, kemudian dihitung dengan menggunakan rumus
Volume = luar area x tebal lapisan bauksit......... (1)
Raw ore = volume x specific gravity (SG)........... (2)
Concretion factor (CF) = Berat sample setelah dicuci x 100 % / Berat sample sebelum dicuci ............(3)
Whased ore = (raw ore x CF) / 100 ............(4)
Keterangan :
- Grid = jarak antar test pit
- Luas area = Luas jarak antar grid
- Tebal = Tebal lapisan ore bauksit diukur pada test pit
- SG = Berat jenis bauksit (1,6)
- Raw ore = Berat sample per luasan daerah sumur uji sebelum dicuci
- Concretion factor (CF) = Merupakan persen berat bauksit bersih tanpa pengotor.
- Whased ore = berat sample per luasan daerah sumur uji setelah dicuci
- Tebal lapisan bauksit diukur pada masing-masing test pit.
Kemudian dai hasll analisis laoratorium masing-masing unsur dikalikan dengan whased ore, maka akan didapatkan volume masing-masing unsur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar